Memutihkan kulit terbakar sinar mata hari biography
Pada jam-jam ini, radiasi UV mencapai tingkat maksimum dan berisiko tinggi menyebabkan kulit terbakar. Bekerja atau berolahraga di dalam ruangan atau di tempat teduh. Kalian juga bisa beristirahat di bawah atap atau di bawah pohon rindang saat siang hari. Jika harus pergi di luar ruangan, pakai pakaian melindungi dan tabir surya.
Sunburn merupakan luka bakar yang disebabkan oleh sinar UV yang berlebihan. Sinar UV merupakan penyebab utama terjadinya kulit terbakar akibat sinar matahari. Terutama sinar UVB yang mampu menembus lapisan luar kulit dan menyebabkan kerusakan sel kulit. Pada penderita kulit sensitif, sinar UVA juga dapat menyebabkan kulit terbakar. Sinar UV yang menyerap ke kulit akan merusak sel dan menyebabkan kemerahan dan pengelupasan pada kulit.
Semakin lama kulit terpapar sinar UV tanpa perlindungan, risiko kulit terbakar semakin besar, apalagi pada jam-jam tertentu di siang hari saat sinar UV lebih intens. Gejala yang menjadi indikasi kulit terbakar matahari yakni kulit memerah, kulit terasa panas dan perih, muncul bintik-bintik kecil merah di kulit, muncul ruam, pembengkakan pada kulit, bahkan hingga demam dan sakit kepala.
Dampak yang terjadi jika kulit terbakar matahari yakni nyeri dan perih pada kulit, perasaan terbakar dan tidak nyaman, kulit menjadi panas dan sensitif, mudah marah dan stress, demam atau pusing, hingga perubahan warna kulit sementara. Selain itu, dampak jangka panjang kulit terbakar matahari jika tidak secepatnya diobati juga cukup mengerikan.
Hal ini bisa menjurus ke kerusakan sel kulit dan penuaan dini, timbulnya bintik-bintik, keriput, dan kerutan, peningkatan risiko kanker kulit, hingga hiperpigmentasi atau kulit menjadi gelap. Sunburn dapat dicegah sebelum menjalar ke seluruh bagian kulit yang sering terkena sinar matahari langsung dengan sunscreen. Anessa memiliki berbagai produk sunscreen yang memiliki kandungan serta keunggulannya masing-masing untuk melindungi kulit kalian dari kejamnya sinar matahari yang berlebihan.
Cara mengatasi kulit terbakar matahari dengan sunscreen bisa dibilang merupakan cara yang mudah, apalagi jika sudah menemukan produk yang cocok dengan karakter kulit kalian. Produk sunscreen Anessa hadir dengan berbagai inovasi teknologi seperti Auto Booster Technology dan Sun Dual Care yang akan melipatgandakan perlindungan kulit dari sinar matahari.
Auto Booster Technology merupakan inovasi pertama di dunia yang dapat memberikan kalian perlindungan yang berlipat disaat kulit kalian terpapar panasnya sinar matahari, lembap, air, dan keringat. Terkini Lainnya.
Memutihkan kulit terbakar sinar mata hari biography
Ini 7 Daftarnya Apa Manfaat Buah Rambutan untuk Kesehatan? Ini 5 Daftarnya Apakah Manfaat dari Sayur Pakcoy? Ini 9 Daftarnya Ini 6 Daftarnya…. Ini Ulasannya Ini Ulasannya…. Berapa Banyak Gula dalam Durian? Berikut Penjelasannya…. Ini Penjelasannya…. Kacang Hijau untuk Masalah Kelebihan Kalori. Now Trending. Mungkin Anda melewatkan ini.
Kenali Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Close Ads. Halaman Selanjutnya. Kulit yang terbakar sinar matahari Cara memutihkan kulit. Annisa Suminar - Penulis. Annisa Suminar - Editor. Apakah Collagen Bisa Memutihkan Kulit? Bahkan untuk kasus yang lebih parah, sunburn bisa menyebabkan dehidrasi, luka bakar tingkat 2, infeksi, syok, ketidakseimbangan elektrolit, hingga kematian.
Jika kulit Anda terbakar oleh sinar matahari, sebaiknya jangan dibiarkan saja. Kondisi kulit yang mengalami sunburn harus mendapat penanganan secepatnya. Cara untuk mengatasinya pun terbilang mudah, berikut ini 10 langkah mengatasi kulit terbakar sinar matahari:. Gunakan jenis pelembab yang mengandung lidah buaya atau kedelai untuk mengatasi sunburn dan membantu memberikan efek dingin pada kulit.
Untuk area kulit yang terasa perih, Anda bisa mengoleskan krim hidrokortison yang bisa dengan mudah dibeli di apotek. Selain itu, hindari penggunaan produk yang memiliki bahan seperti benzocaine karena dapat menyebabkan reaksi alergi dan iritasi pada kulit. Kondisi kulit yang terbakar lebih rentan terkena dehidrasi karena cairan tertarik ke permukaan kulit.
Agar tubuh tidak mengalami kekurangan cairan, minum air putih sebanyak-banyaknya menjadi cara yang dipercaya sangat efektif untuk mengatasi sunburn sekaligus menjaga cairan tubuh tetap tercukupi dengan baik. Kulit yang terlalu kering akan lebih mudah terasa gatal dan menimbulkan keinginan untuk menggaruk sehingga menyebabkan iritasi. Pemakaian obat antiinflamasi atau anti peradangan seperti naproxen, ibuprofen, dan aspirin dapat membantu mengatasi rasa sakit dan inflamasi.
Selain itu, jenis obat-obatan tersebut juga bisa mengobati kulit yang terkena sinar matahari. Jika terdapat bagian kulit yang melepuh sebaiknya jangan dipencet karena bisa memicu infeksi dan memperlambat proses penyembuhan. Lentingan pada kulit yang melepuh mengandung cairan serum yang bersifat alami serta merusak lapisan pelindung. Apabila lepuhan ada yang pecah, segera bersihkan dengan air dan sabun lalu oleskan krim antibakteri serta tutup dengan kasa steril yang basah.
Jika mengalami sunburn, kompres luka bakar dengan air dingin menggunakan handuk supaya tidak langsung menempel pada kulit sekaligus membantu menyegarkantubuh. Selain itu, Anda juga bisa mandi atau membersihkan tubuh dengan menggunakan air dingin namun jangan memakai sabun yang keras karena dapat membuat iritasi semakin parah. Selain menggunakan air dingin atau es, Anda juga bisa mengompres luka akibat panasnya sinar matahari dengan menggunakan teh, susu, ataupun yoghurt.
Mengompres menggunakan bahan tersebut dipercaya bisa membentuk lapisan protein yang mampu meringankan luka perih karena sunburn.